Gerbang AND
Gerbang AND memiliki karakteristik logika di mana jika input yang masuk
adalah bernilai 0, maka hasil outputnya pasti akan bernilai 0. Jika
kedua input diberi nilai 1, maka hasil output akan bernilai 1 pula.
Logika gerbang AND bisa diumpamakan sebagai sebuah rangkaian dengan dua
buah saklar yang disusun secara seri. Jika salah satunya memutuskan
hubungan rangkaian, maka hasil yang dikeluarkan dari rangkaian tersebut
adalah 0. Tidak peduli saklar manapun yang diputuskan maka hasil
akhirnya adalah 0. Ketika kedua buah saklar terhubung dengan rangkaian
bersamaan, maka hasil akhirnya barulah bernilai 1.
Gerbang OR
Gerbang OR digambarkan sebagai Gerbang Penjumlah. Gerbang OR berbeda
dengan gerbang NOT yang hanya memiliki satu input, gerbang ini memiliki
paling sedikit 2 jalur input. Artinya inputnya bisa lebih dari dua,
misalnya empat atau delapan. Yang jelas adalah semua gerbang logika
selalu mempunyai hanya satu output. Gerbang OR dapat dikatakan memiliki
karakteristik “memihak 1”, di mana karakteristik logikanya akan selalu
mengeluarkan hasil output bernilai 1 apabila ada satu saja input yang
bernilai 1. Jadi gerbang logika ini tidak peduli berapa nilai input pada
kedua sisinya, asalkan salah satunya atau kedua-duanya bernilai 1, maka
outputnya pasti juga akan bernilai 1. Logika gerbang OR ini dapat
diumpamakan sebagai sebuah rangkaian dengan dua buah saklar yang
terpasang secara paralel.
Apabila salah satu saklar memutuskan hubungan (bernilai 0), maka
output-nya tetaplah bernilai 1 karena input yang lain tidak akan
terputus hubungannya dengan output. Apabila kedua input bernilai 0, maka
output barulah benar-benar terputus atau bernilai 0. Jika keduanya
bernilai 1, maka output juga akan bernilai 1.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar